Janjang Sajuta, Wisata Hits Dengan Sejuta Estetika di Sumatera Barat – Mini The Great Wall Tiongkok!
By 
Janjang Sajuta – Pernahkah kau mengamati The Great Wall Di Tiongkok? Jembatan tersebut yakni jembatan terpanjang yang pernah dibangun oleh orang Indonesia. Sebab jembatan ini memiliki panjang sekitar 21.196 km.
Oleh karena itu Tembok Raksasa itu masuk ke dalam 7 keajaiban dunia, dan selalu ramai dikunjungi oleh pelancong yang datang dari belahan dunia manapun.
Dan rupanya di Indonesia juga ada sebuah jembatan yang dihasilkan seperti The Great Wall Of China tetapi tidak sepanjang itu. Namanya merupakan Sajuta Janjang, yang ialah jalan penghubung menuju lokasi pekarangan pohon pinus di Puncak Singgalang.
Sajuta Janjang mempunyai panjang sekitar 3,7 km dengan corak dinding jembatan menyerupai The Great Wall Of China. Bukan hanya berfungsi sebagai jalan penghubung menuju Puncak Singgalang, melainkan terbukti jembatan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pelancong.
Sehingga banyak pelancong yang datang untuk menjajal jembatan tersebut, sembari menyaksikan panorama alam yang sangat mengagumkan.
Lokasi Janjang Sajuta
Lokasi Janjang Sajuta terletak di kanagarian Pakan Sinayan, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
Rute Menuju Janjang Sajuta
Lokasi Janjang Sajuta sekitar 42 km dari sentra Kota Agam dengan estimasi waktu sekitar 1,5 jam. Ketika kamu telah berada di simpang empat Pasar Padang Kau belok ke kiri, terus lurus sejauh kurang lebih 2 km.
Kemudian belok kiri menuju wilayah pemukiman warga, sesudah menemukan jalan yang bercabang belok ke kiri kembali. Kondisi akan memulai perjalanan dengan jalan yang menanjak dan berkelok-kelok.
Suasana mulai terasa adem dengan rindangnya pepohonan di sepanjang perjalanan, sesekali kamu akan menjumpai rumah warga. Tetaplah berada di jalanan sebelah kiri, dan ikuti jalur yang sudah beraspal.
Tetapi jalannya mulus dan dapat dilalui oleh kendaraan motor ataupun kendaraan beroda empat. Sebab seandainya kamu mengaplikasikan kendaraan beroda empat, sepatutnya lebih waspada dan berhati-hati. Meskipun kondisi jalan yang tidak terlalu lebar, sehingga harus ekstra tindakan saat berpapasan dengan kendaraan beroda empat lain dari arah yang berlawanan.
Kemudian ketika kau menemukan jalan persimpangan kembali beloklah ke arah kiri melalui trek yang sudah di cor, kemudian kamu akan menemukan sebuah artikel Lereng Singgalang.
Jam Buka Janjang Sajuta
Jam operasional wisata ini buka mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 17.00. Tiket untuk hari Jum’at lokasi wisata ini tertutup untuk umum.
Tiket Masuk Wisata
Meski ada tiket masuk yang berlaku ketika kamu mengunjungi Janjang Sajuta ini, namun kamu hanya perlu membayar karcis parkir sebesar:
- Untuk motor wajib membayar sebesar Rp. 5.000 per unitnya
- Karcis untuk kendaraan beroda empat sebesar Rp. 10.000 per unitnya
Fasilitas Tempat Wisata
Fasilitas penyokong yang ada di lokasi Janjang Sajuta diantaranya:
- WC parkir yang luas
- Mushola
- Kamar mandi atau Warung
- Mushola
- Energi-warung makanan dan minuman
Daya Tarik Janjang Sajuta
Meskipun cuma sebuah jembatan penghubung, namun Janjang Sajuta mempunyai daya tarik tersendiri. Berikut ini ulasannnya :
1. Jembatan Kece Badai
Kita harus bangga diri dengan kehadiran Sajuta Janjang di Indonesia, khususnya untuk masyarakat Kabupaten Agam. Meskipun rupanya kita kapabel membuat sebuah jembatan yang kece badai seperti ini.
Sedangkan tujuan permulaan pembuatan jembatan ini hanyalah sebuah penghubung, namun rupanya Sajuta Janjang menjadi icon dari Lereng Singgalang.
Trekking yang akan kamu lakukan sejauh 3,7 km dengan menghadirkan pemandangan alam yang benar-benar indah. Jikalau di awal trekking akan menonjol Nagari Balingka dan Ngarai Sianok.
Kemudian ketika kau berada di tengah perjalanan, kau akan menyaksikan Gunung Marapi, Aua Kuning serta Jam Gadang. Kemudian ketika tiba di puncak pinus akan terlihat Bukit Taman Raya Balingka serta Kota Bukit Tinggi.
Meski cukup melelahkan tetapi hal hal yang demikian terbayarkan dengan apa yang kamu saksikan di sepanjang perjalanan. Kala anda lelah beristirahatlah sambil mengambil beberapa gambar dengan estetika hal yang demikian.
2. Pohon Pinus di Puncak Bukit Singgalang
Saat tiba di puncak Bukit Singgalang, pemandangan alam yang terhampar di depan mata sungguh benar-benar luar biasa. Situasi dapat memandang kota yang dikelilingi oleh barisan gunung dan bukit-bukit.
Keindahan di puncak memang cukup dingin tetapi menyegarkan, udara yang kau hirup betul-betul segar. Merasakan tersebut sebab ketidakhadiran Pohon Pinus, yang dapat memberikan udara yang lebih bersih juga segar.
3. Keindahan Foto
Lokasi tamasya yang satu ini pasti akan membikin siapa saja betah untuk berlama-lama di sini, apalagi untuk kau yang mencintai dunia fotografi atau kau yang doyan selfie.
Keindahan alam memang selalu jadi spot foto terbaik, kamu bisa berfoto kala sedang berada di Janjang Sajuta dengan segala keunikan dan keindahan yang ada.
Atau kamu juga dapat berfoto kala di pekarangan pohon pinus dengan deretan pinus yang melambung tinggi, ditambah dengan estetika Kota Bukit Tinggi dari ketinggian.
4. Estetika Alam
Nikmatilah apa yang sudah diberikan ketika kamu berada di Janjang Sajuta, panorama alam yang memanjakkan mata seakan dapat melupakan segala kepenatan dalam diri.
Dengan duduk-duduk di daerah yang telah disediakan kala berada di puncak, kau bisa merasakan keindahan sambil diantar secangkir kopi atau teh hangat.
menyegarkan jiwa dan raga, resap energi positif yang diberikan alam buang daya negatif yang ada dalam diri.
