Kalimantan Selatan – Hai, kemana nih tujuan liburan kalian selanjutnya?
Pulau Kalimantan ini bisa jadi salah satu opsi petualangan anda selanjutnya. Wisata alam di kalimantan selatan menyimpan pesona keindahan yang memikat. Berikut ini beberapa destinasi wisata untuk anda semua:
1 Goa Batu Hapu – Wisata Alam di Kalimantan Selatan
Goa ini memiliki area dalam yang tergolong cukup luas. Selain itu juga ada stalagmit dan stalaktit yang memiliki bentuk unik.

Meskipun fasilitas umum masih minim, tapi lokasi destinasi ini cukup mudah untuk di jangkau.


Tiket Masuk: Rp5000
Lokasi: Batu Hapu, Hatungun, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan.
Jam Operasional: Setiap hari, 08.00 โ 17.00
2 Goa Liang Tapah – Wisata Alam di Kalimantan Selatan
Goa ini memiliki keistimewaan tersendiri karena memiliki aliran air bawah tanah.


Dengan air yang jernih membuat wisatawan enggan untuk pulang.

Tiket Masuk: Gratis, retribusi sukarela untuk parkir.
Lokasi: Garagata, Jaro, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.
Jam Operasional: Setiap hari, 08.00 โ 17.00
3 Jembatan Gantung Desa Nateh
Jembatan ini menarik minat wisatawan karena memiliki konstruksi yang eksotik. Selain itu jembatan yang menghubungkan dua bukit ini memiliki latar belakang pegunungan yang indah.
@yusufsayudi @iqbal_pemangkih

Lokasi: Desa Nateh, Kecamatan Batang Alai Timur, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.
Cara ke Sana: Dari Kota Barabai menuju Desa Nateh berjarak sekitar 30-35 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 45 menit sampai 1 jam. Jalanan menuju ke desa ini sudah berupa aspal meskipun di beberapa titik banyak jalanan rusak.
4 Pasar Terapung Lok Baintan – Wisata Alam di Kalimantan Selatan
Sepertinya hanya disini Anda dapat menemukan pasar terapung.


Pasar yang menjadi ikon Kalimantan ini selalu menggoda untuk dikunjungi

Lokasi: Jalan Sungai Martapura, Desa Sungai Tandipah, Kecamatan Sungai Tabuk, Sungai Tandipah, Sungai Tabuk, Banjar, Kalimantan Selatan.
Telepon: (0511) 674 7679
Jam Operasional: 04.00 โ 09.00 (setiap hari)
5 Waduk Riam Kanan – Wisata Alam di Kalimantan Selatan
Waduk ini cukup menarik karena konon ada 9 desa yang harus di tenggelamkan untuk membangun danau ini.


Dari ketinggian anda bisa menikmati pemandangan hijau yang membentang dan aliran sungai besar mengalir di antaranya.

Tiket Masuk: Gratis, tapi bayar retribusi parkir Rp5.000 untuk motor dan Rp15.000 untuk mobil
Lokasi: Tiwingan Lama, Aranio, Banjar, Kalimantan Selatan.
6 Taman Hutan Rakyat Sultan Adam
Dari atas anda bisa menikmati jajaran perbukitan hijau di wilayah Banjar. Dari atas sini anda juga bisa leihat Waduk Riam Kanan lho.


Diarea ini juga terdapat penangkaran rusa, dan bisa jadi salah satu spot foto untuk anda

Tiket Masuk: Rp5.000 โ Rp10.000
Lokasi: Mandi Angin Barat, Karang Intan, Cempaka, Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan.
Jam Operasional: Setiap hari, 24 jam
7 Bukit Telang
Keindahan bentang alam Bukit Telang sangat memukau lho.

Tempat ini menjadi lokasi favoritnya para anak muda untuk menikmati senja yang indah, meskipun harus melalui trekking selama 30 menit untuk mencapai lokasi ini.
@paull @tika_oktaviani97
Tiket Masuk: Gratis, tapi membayar retribusi parkir Rp5.000 โ Rp10.000
Lokasi: Desa Martadah, Kecamatan Tambang Ulang, Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
8 Bukit Matang Kaladan
Untuk anda yang masih memiliki stamina prima, bisa banget nih untuk jalan jalan ke sini. Rute dengan jalur yang cukup ekstrim ini akan siap menguras tenaga kalian.

@irenehollie @pesonaid_travel
Tiket Masuk: Gratis, namun harus membayar retribusi parkir
Lokasi: Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
9 Pulau Samber Gelap
Bagi pecinta underwater, bisa nih melipir ke sini.
Laut yang memiliki kualitas air yang jernih, terumbu karang yang beragam dan ikan kecil warna warni pasti membuat anda terpukau.

Lokasi: Kecamatan Sebuku, Kotabaru, Kalimantan Selatan
Cara ke Sana: Dari pelabuhan Samudera Batulicin bisa menggunakan speedboat dengan lama perjalanan dua jam. Sementara dari Banjarmasin, dengan menggunakan mobil ke Pagatan selama lima jam, dilanjutkan menggunakan kapal selama delapan jam.
Tinggalkan Balasan