Jogjakarta memang tidak akan pernah lelah menyuguhi para wisatawannya dengan berbagai wisata. Entah itu dari objek wisata alam maupun budaya dan sejarah. Belum lagi dengan kuliner Jogjakarta selalu membuat rindu akan kota wisata ini. Terlebih lagi tahun ini Yogyakarta menjadi salah satu daerah yang mempesona dikalangan wisatawan. Banyak sekali objek wisata alam di Jogja yang mempesona. Misalnya saja Goa Pindul, Gunung Merapi hingga objek wisata pantai Jogja yang sangat banyak. Mulai dari Pantai Parangtritis, Pantai Kesirat, Pantai Weditibo dan masih banyak yang lainnya. Dan kini terdapat satu lagi objek wisata pantai yang menjadi incaran para wisatawan, namanya adalah Pantai Wohkudu.
Pantai Wohkudu Jogja ini merupakan objek wisata pantai yang berbeda dengan wisata bahari lainnya yang berada di bagian selatan Pulau Jawa. Pantai ini memiliki bentuk yang lebar dan jaraknya dengan pantai yang lain hanya sekitar 20 hingga 25 meter saja. Pada kedua sisi pantai terdapat tebing batu karang yang sangat tinggi. Dan diantara kedua batu karang tersebut ditengahnya terdapat pasir pantai yang putih dan halus. Selain pasir pantai, disini terdapat hamparan rumput yang dapat digunakan sebagai tempat berkemah ditepi pantai.
Luas bibir Pantai Wohkudu Jogjakarta ini hanya sekitar 100 meter saja. Oleh karena itu, pantai ini termasuk kedalam pantai yang tersempit di kawasan Kab. Gunungkidul. Meskipun begitu, pantai ini cukup indah dengan bebatuan karang yang berada di pantai yang berbatasan dengan laut.
Lokasi Pantai Wohkudu Beach Jogja
Untuk alamat lengkap objek wisata pantai ini berada di Kampung Nglaos, Dukuh Wiroso, Desa Girikerto, Kec. Panggang, Kab. Gunungkidul, Yogyakarta. Letak pantai ini masih berdekatan dengan objek wisata pantai lainnya yang berada di Gunung Kidul. Yaitu berada di sebelah timur Pantai Kesirat yang terkenal akan tebing dan spot hunting sunrise-nya. Dari pusat kota Jogja, kalian perlu berkendara selama kurang lebih 2 jam perjalanan untuk menuju lokasi pantai.
Karena Pantai Wohkudu di Jogja ini masih sangat alami, sehingga masih dikalangan wisatawan domestik saja yang mengunjunginya. Hal tersebut berdampak pada fasilitas yang kurang memadai disini. Namun untuk fasilitas toilet dan mushola disini sudah tersedia. Hanya warung-warung yang belum ada. Jadi, jika kalian ingin berkemah atau berkunjung kesini lebih baik untuk membawa bekal sendiri. Selamat liburan!
Tinggalkan Balasan